Strategi Marketing Lady Gaga (3) Leverage social media

4. Leverage Social Media

Gaga berkerja keras untuk mengumpulkan sampai lebih dari 5 juta twitter follower dan juga 14 juta facebook fans, itu datanya tahun 2010 loh, kalau ngeliat sekarang jumlahnya jelas lebih banyak lagi tuh ya. barusan gw cek follower instagram nya sampe 28.500.000 follower, asli deh sakti nih orang. Ketika kita bisa menggunakan social media dengan tepat (bukan buat nyampah gak penting) maka tingkat keberhasilan kita baik sebagai seorang profesional ataupun pebisnis akan jauh lebih besar lagi dan ini hampir berlaku disemua industry yang ada.

Jadi kalau kita sekarang mainan path, twitter, ig , facebook, soundcloud, youtube atau diindonesia ya kaskus masuk juga berarti ya, tuh coba deh mulai dipikirin gimana cara memanfaatkannya untuk menghasilkan sesuatu yang ada manfaatnya. Jadikan itu bagian dari strategi marketing kita.

Kalau diindonesia, kita bisa ngeliat (sebagian besar) anak-anak standup comedy sebagai contoh bagus, amatin deh gimana mereka memanfaatkan social media dengan bagus dan efektif dalam membangun fanbase nya, dan terbukti tuh ini cara yang sangat efektif nya loh Liat aja film-filmnya ernest prakasa atau raditya dika gimana bisa meraih kesuksesan luar biasa karena mereka paham gimana manfaatin social media ini dengan bener. Yang pasti harus diingetin lah ya, gunain social media yang tepat lah, jangan sampai kaya alay norak gitu lah ya, apa-apa diupload dan kadang ga tau batasan.

Ketika digunakan dengan tepat maka impact social media ini bisa gila-gilaan loh, gw pernah tuh ngajarin seorang female dj yang udah punya follower banyak tapi bingung buat apaan akhirnya gw arahin suruh buat dagang.

Dia mulai lah dagang soft lens (yang dia beli dari optik deket rumah dia) hasilnya dalam hitungan minggu gila. Laris gila itu dagangan, mana dia ambil untung nya 3 kali lipat lagi ckckck. Dan kalau kita mau amatin bener-bener sekarang makin banyak sih kalau diperhatiin orang-orang yang sukses banget dagang lewat social media tapi ini bukan berarti bisnis dengan cara normal udah gak berlaku ya.

Salah satu sahabat gw dagang dengan cara konvensional dimana dia nawarin produknya lewat telpon ke bagian general affair kantor-kantor besar terus kirim proposal dan ketemuan client buat follow up, itu dengan cara marketing gitu aja, sejauh ini efektif aja tuh, belum pakai social media padahal dia. Ini berarti kita manfaatin jalur yang ada dengan sebaik mungkin sih, baik cara konvensional dan social media sebisa mungkin dikombinasikan dengan bagus sih ya jadi hasilnya juga lebih maksimal nantinya.

Dan kalau kita kembali ke cerita lady gaga, dia ini juga menjaga loyalitas konsumen (fansnya) dengan cara-cara yang bagus nih, dimana kadang dia tuh ngetweet kaya semcam kasih live report gitu pas dia menghadiri acara grammy dan juga menjelang pembukaan grammy. Jadi emang dia ini bahkan di event-event penting yang live di TV, dia beneran mencoba membangun komunikasi yang emang berarti buat fansnya. Orang ini bener bener paham sih gimana caranya membangun highly engagement dengan para fans nya. Nah paling ga dia jadi kecanduan social media tapi hasilnya jelas tuh ya, ga kaya kita kebanyakan mungkin nih, kecanduan social media tapi buat buang-buang waktu doang ngasilin duit juga kaga haha, oh ya disalah satu twitnya gaga pernah bilang gini :

My little monster sweeties are already camped outside todayshow! I love u! Will be sending u pizza and water all day! And a suprise 2moro!X -@LadyGaga

Gila ya .. para fans atau yang disebut litle monster nya ini, bahkan rela camping di depan tempat diselenggarakannya gramy untuk nonton si lady gaga perform. Dan dia care dengan mereka sampai ngirimin pizza dan air minum untuk para little monster tadi, dia bener bener paham gimana ngebangun deep emotional connection dengan fansnya

Harusnya sih social media bisa kita manfaatkan dengan cara seperti ini ya, karena diindonesia gw ngeliatnya social media itu jadi semacam narcist media atau bahkan "sombong" media Orang kita kan outspoken dan seneng banget ya diajak ngobrol, tapi sebagian besar public figure itu kalau gw perhatiin isi social medianya hanya ngebahas tentang dirinya, dirinya dan dirinya. Mereka kaya ga perduli in fansnya dan juga orang - orang yang udah nyisihin waktu dihidupnya untuk mantau keseharian si public figure ini. Harusnya mereka dan kita bisa belajar dari lady gaga ini gimana dia ngebangun deep emotional connection dengan para fansnya, inget social media itu untuk bersosialisasi loh harusnya social media itu bukan papan billboard yang bisa satu arah doang. (sekarang aja ada papan billboard yang bisa interaktif) Jadi buat lah orang - orang yang berinterkasi dengan kita itu merasa benar benar dihargai dan juga kehadiran mereka, memang penting untuk kemajuan bisnis kita, bahkan kita butuh ide-ide dan juga dukungan mereka agar kita bisa jadi lebih baik lagi dan lagi kedepannya

Belajar dari strategi marketinng lady gaga ya berarti, pemanfaatan social media itu untuk membangun hubungan emosional yang mendalam dan baik dengan client kita, sehingga mereka mendapatkan pengalaman positif, loyal dengan bisnis kita dan dengan senang hati juga mereferensikan bisnis kita kepada orang sekitarnya.

LEVERAGE our SOCIAL MEDIA by building deep emotional connection